Minggu, 03 Juni 2018

Kontruksi Bangunan Jetty Pelindung Pantai


1. Pemancangan Tiang Baja/Beton
Panjang Tiang yang dipancang adalah : panjang fixity point + kedalaman seabed + kedalaman tanah keras + freeboard (cut level). 



2. Pemasanganan Tulangan Pada Lubang Tiang dan Pemasangan Bekisting.
Iya, tiang pancang yang berlubang ini tuh nantinya akan diisi dengan beton sampai kedalaman tertentu, biasanya 1m - 2m. Gunanya beton dalam tiang ini adalah membuat struktur tiang, dan struktur atas yang terbuat dari beton menjadi kohesif / menjadi satu kesatuan. Nah si beton ini diberi tulangan lagi supaya tambah kuwat :3. 
Bekisting dipasang untuk menyangga si pilecap precast ini.




3. Peletakan Pilecap Precast
Pilecap diletakan di atas bekisting. Fungsinya pilecap ini adalah sebagai komponen untuk menyatukan balok, tiang, dan pelat. Selain itu, fungsi dari pilecap ini adalah untuk menahan punching shear dari tiang (akibat gaya reaksi dari beban di atas dermaga). Makanya si pilecap ini tebel-tebel gitu, tingginya tuh sekitar 1 m. Tergantuk beban di atas, dan harus dicek punching shearnya. Si pilecap ini juga udah ditulangin ya, gak aku gambar :p. Oiya, sekitar 10-15 cm dari tiang ini tuh masuk kedalam pilecap agar terikat dengan si pilecapnya. 



4. Pemasangan Balok Precast
Nah gap-gap yang ada di tengah pilecap ini fungsinys untuk ditaruh balok-balok precast, seperti gambar dibawah. Fungsinya balok ini adalah untuk menyalurkan beban dari pelat ke pilecap, dan dari pilecap ke tiang pancang. Sebenernya ada tulangan-tulangan yang keluar-luar dari si pilecap dan si balok precast ini. Si tulangan yang mencuat keluar itu fungsinya untuk mengikatkan antar komponen dermaga dan untuk menjadi tulangan dari beton yang akan dituang (topping off) di atasnya. Hal yang sama juga berlaku untuk pelat. 







 




4. Pemasangan Pelat Precast
Pelat precast dipasang di sela-sela antar balok seperti gambar dibawah, itutuh yang pink-pink itu.


5. Pengecoran finishing (topping off)
Sebelum topping off, dipasang dulu tulangan-tulangan di atas dermaga sebagai tulangan si beton atas ini. Topping off ini adalah pengecoran dermaga untuk menyatukan/merekatkan komponen-komponen precast dermaga yang terpisah-pisah ini. Untuk meratakan beton topping off ini digunakan vibrator, supaya betonya rata dan gak keropos. Ini adalah tahapan akhir. Udah deh jadi dermaga. Haha. 






Semua komponen-komponen dermaga itu tingginya dikur dari bagian terbawah dia sampe ke bagian atas dermaga pas topping off. Jadi misal kita bakal topping off setinggi 0.2 m, trus desain pilecap kita 1 m, mungkin si precastnya cuman 0.8 m. dan misal betonya 800 m, si precastnya cuman 600 m.
Nih contoh potongan melintang dermaganya  dengan kritera komponen struktur sebagai berikut : 
  • Pilecap : 1.2 m x 1.2 m x 1.1 m
  • Beton : 0.6 m x 0.8 m
  • Pelat : 4 m x 4 m x 0.3 m



Semoga bermanfaat...........


www.untan.ac.id
Riyanni Pratiwi, ST, MT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar